MONEV PASCA PROYEK PAMSIMAS II TAHUN 2014 KABUPATEN REJANG
LEBONG
Kran Umum di Pasar Sinar Gunung masih berfungsi |
Wawancara dg KKM |
Proyek Pamsimas II tahun 2014 telah
usai, Keberlanjutan pemanfaatan fungsi Air Minum di serahkan kepada pihak di
Desa. Ketua KKM menyerahkan hasil Kerjanya dengan Badan Pengelola SPAM Desa,
Keberlanjutan Proyek Pamsimas di tangan masyarakat (BP SPAM) yaitu pemanfaatan
sarana prasarana Air Minum dan pemeliharaannya.
Sehingga Sarana Prasarana Air Minum dapat selalu di jaga , di rawat dan bermanfaat untuk melanyani kebutuhan air
minum yang layak bagi masyarakat yang
membutuhkan.
Ketua Pakem Pamsimas |
Kami Tim Pakem Pamsimas Kabupaten
Rejang Lebong beserta Fasilitator Konsultan Pamsimas Kabupaten berangkat Monev
Jam 08.oo wib tanggal 25 Mei 2016 Dari Kota Curup menuju Desa Sinar Gunung yang letaknya di
ujung Kabupaten Rejang Lebong Berbatasan
dengan Kabupaten Kepahiang, Desa Sinar Gunung berada di wilayah kecamatan
Sindang Dataran, waktu perjalanan
sekitar tiga jam dengan kendaraan roda empat.
Sampailah kami Tim Monev di lokasi desa Sinar Gunung jam 11.oo wib. Kami langsung menuju Rumah Kepala Desa Sinar
Gunung.
Bak Penampungan masih berfungsi |
Wawancara dengan Ketua BP Spam dan tim
Pamsimas Desa Sinar Gunung Kondisi
jalannya air masih lancer hanya air yang di dusun 2 tidak mencukupi sehingga
warga dusun 2 bermufakat mencari sumber air tersendiri untuk memenuhi kebutuhan
air minum nya yaitu sumber air yang ada di sekitar dusun 2. Untuk hal ini
alternative pemecahan masalah tidak meratanya air di masyarakat akan di
upayakan dengan system menggunakan water meter, bila warga sudah tercukupi air
di bak penampunganya dapat menutup kran dengan demikian warga yang lain dapat
memanfaatkan air yang ada.
Water meter di desa Beringin Tiga |
BP Spam Pama Bulak Sinar Gunung di
ketuai oleh Pak Usman , Bendahara Dam Farizal, Sekretaris Hanafi. Air Minum
yang sudah di sambungkan rumah 80 rumah dari 150 KK. Iuran setiap bulan
Rp.5000.- dan jalannya pembayaran iuran ini belum berjalan normal, dengan
alasan kadang kala air masih tidak normal jalannya, karena pipa terkadang
kanginan. Dan masyakat bergotong royong memperbaiki pipa yang bermasalah
tersebut.
Ketua BP Spam mengatakan sebenarnya
masyarakat tidak keberatan membayar Iuran tersebut karena sebelum ada Program
Pamsimas, bila ada warga mempunyai Acara Hajatan Pernikahan atau Khitanan warga
harus mengangkat air dari Sungai dan dan yang di butuhkan untuk biaya ngojekan
air hampir 1 juta rupiah.
Kran Umum Ds Sinar Gunung |
Selesai wawancara kami meninjau ke lokasi SPAM, dan kondisi
perpipaan dan Bak Penampungan air 90 % masih baik dan berfungsi.
Harapan kita semoga masyarakat
penerima bantuan hibah program Pamsimas dapat selalu menjaga Sarana Prasana
yang telah di bangun dan memperoleh manfaat layanan air minum yang layak.
By @Edyp
Tidak ada komentar:
Posting Komentar